Working Holiday Visa (WHV): Kerja sambil Liburan di Negeri Tetangga, Gimana Sih Caranya?
Pengertian WHV
Istilah WHV mungkin masih asing di telinga sebagian orang. Working Holiday Visa ternyata bisa menjadi jembatan bagi kalian yang memilikiimpian bekerja di luar negeri. WHV merupakan visa khusus bagi seluruh warga Indonesia yang memenuhi syarat khususnya bagi yang ingin bekerja sekaligus berlibur di negara Australia. Pemegang visa ini dapat merasakan kehidupan di Australia, baik untuk bekerja sekaligus berlibur.
Pada umumnya, turis visa memiliki jangka waktu yang singkat dan tidak diperbolehkan untuk bekerja. Sedangkan WHV memberikan kesempatan untuk tinggal di Australia dalam jangka waktu yang lama dan memberikan kemudahan bagi pemegangnya untuk mendapatkan pekerjaan di Australia.
5 Manfaat WHV Buat Kamu
1. Pengalaman yang tak terlupakan
Salah satu manfaat utama WHV adalah kesempatan untuk menjalani kehidupan di negara lain. Kesempatan untuk terlibat dalam interaksi sehari-hari dengan penduduk setempat, menjelajahi tempat-tempat wisata ikonik, dan mengalami kehidupan sehari-hari.
2. Memperluas Kesempatan Karier dan Pendidikan
Mendapatkan WHV bukan hanya tentang berlibur, ini juga dapat memberikan anda kesempatan untuk meningkatkan peluang karir dan pendidikan. Banyak pemegang visa WHV memanfaatkan waktu mereka untuk mengikuti kursus pendidikan atau pelatihan khusus yang dapat meningkatkan keterampilan atau menambah ilmu baru.
3. Liburan tanpa batas
Salah satu keuntungan dari WHV adalah fleksibilitas waktu, di mana kamu dapat merasakan kebebasan untuk menjelajahi negara ini tanpa terburu-buru. Kesempatan ini bisa menjadi momen untuk kamu dapat menjelajahi tempat-tempat yang terkenal di Australia. Selain itu, ada juga kesempatan untuk tinggal lebih lama di negara tersebut.
Siapa yang berhak mendapatkan WHV?
1. Warga negara dengan batas usia
WHV Indonesia sendiri menetapkan kriteria warga negara Indonesia dengan usia produktif untuk dapat mengikuti program ini. Peserta setidaknya harus berusia antara 18 hingga 35 tahun saat mendaftar. Batasan usia ini tentu menjadi poin penting dan jangan mendaftar jika melebihi usia tersebut.
2. Memiliki kemampuan bahasa Inggris
Setelah menelusuri tentang whv, tentu kamu mengetahui bahwa program ini bertujuan untuk memberikan akses untuk tinggal lama di negeri kangguru. Oleh karena itu, dibutuhkan juga persyaratan IELTS atau kemampuan bahasa untuk memastikan peserta dapat menjalin komunikasi yang baik selama di sana.
Nah, gimana nih setelah membaca artikel singkat diatas, apakah ada ketertarikan dari kamu untuk mendaftar WHV?
Buat kamu yang masih bingung tentang WHV atau ingin tanya-tanya lebih dalam seputar WHV, kuliah ke luar negeri, beasiswa, dll, kamu dapat menghubungi EduPlan Indonesia dengan mengunjungi laman instagram. Tentang aja, kamu bisa mendapatkan konsultasi secara gratis melalui +62 812-1268-6969 atau datang langsung ke Kantor Pusat Eduplan Indonesia yaa!